Pada dasarnya fungsi dan penggunaanya keduanya sama saja hanya yang membedakan yaitu fitur menu yang ada di dalamnya sedikit berbeda. Jika di aplikasi PosAja pada handphone tidak terdapat laporan cek resi pos pengiriman perminggu atau perbulan, kalau di website PosAja ada beberapa fitur seperti:
A. Menur Home, didalam menu home ini terdapat beberapa fitur seperti laporan harian dan laporan bulanan.
Untuk laporan harian terdapat beberapa fitur seperti booking yang digunakan untuk mengetahui jumlah bookingan anda dalam satu hari.
gambar dari www.gematos.id |
Untuk sedang di Pickup sendiri digunakan untuk melihat jumlah barang yang sedang di pickup atau dijemput oleh kurir.
Transaksi loket Pos artinya barang kiriman anda sudah dilakukan transaksi oleh loket di kantor pos dan nomor resi atau code barcode sudah ada.
B. Menu Order yang digunakan untuk melakukan order pengiriman seperti hal nya melakukan order pengiriman pada aplikasi.
1. Pada menu ini anda akan diminta untuk memilih status pengiriman, apakah pengiriman menggunakan sistem cod atau non cod. Dimana jika anda memilih non cod artinya penerima kiriman anda tidak membayar harga barang yang anda kirim. Jika anda memilih Cod artinya penerima diharuskan membayar kepada kurir sejumlah nilai yang tertera pada kiriman.
2. Masukan nilai cod. untuk nilai cod adalah nilai dari barang yang anda kirimkan yang tidak termasuk ongkos kirim dan fee cod.
3. Pilih segmentasinya apakah individu, e-commerce, goverment, UMKM, atau korporasi.
4. Lalu ada bagian pengirim, jika pengirim anda sendiri atau pemilik akun sebaiknya centang pada kotak Gunakan Alamat di Profil Anda saat Pendaftaran dan identitas pengirim akan terisi otomatis sesuai dengan data pada saat pendaftaran.
5. Pada bagain penerima, masukan data penerima dengan lengkap mulai dari nama jelas dan alias, alamat lengkap dan pastikan terdapat RT dan RW nya karena sepengalaman saya kurir pos akan kesulitan menemukan lokasi penerima sehingga berakibat barang yang kita kirim akan diretur atau dikembalikan kepada kita si pengirim. Jika anda tidak memiliki alamat email si penerima beri tanda strip (-) saja.
6. Pada bagian pengiriman, masukan berat barang yang akan dikirim, pastikan isi berat sesuai dengan barang. Karena jika mengisi berat tidak sesaui dengan berat aslinya ditakutkan ongkos kirim akan berubah. Selain itu jangan lupa beri keterangan nya berupa isi kiriman. Hal ini berguna untuk melacak kiriman jika sewaktu-waktu bermasalah pada ppengiriman.
7. Setelah itu klik cek tarif, dan akan muncul ongkos kirim yang dikenakan. Selain itu terdapat juga pilihan apakah free ongkir dan fee cod atau ongkir dan fee cod ditanggung seller. Jika ditanggung seller anda bisa ceklis atau centang kotaknya.
8. Setelah itu klik order, dan akan muncul label dan invoice berbagai ukuran dari mulai ukuran besar sampai kecil untuk ditempel pada paket yang akan anda kirim.
C. Menu Multi order, digunakan untuk membuat orderan lebih dari satu atau banyak orderan sehingga bisa dilakukan sekaligus tanpa satu-persatu order dan dapat mempermudah dan mempercepat order.
D. Daftar order, ini digunakan untuk melihat daftar orderan anda selama satu bulan dan untuk pencariannya bisa menggunakan id orderan atau sesuai tanggal pengiriman.
E. Status order, status order ini digunakan untuk melihat status orderan anda, apakah sudah sampai kepada penerima atau masih tertunda.
Itulah bagaimana cara membuat orderan pengiriman menggunakan web PosAja pada PC atau komputer yang dimiliki POS Indonesia. Pada dasarnya penggunaannya sama saja seperti pada aplikasi PosAja pada handphone. Untuk menggunakan Web PosAja akun PosAja pada Handphone harus sudah disinkron dengan aplikasi atau akun PosPay yang sudah anda daftarkan, jika belum sebaiknya anda daftar Pospay terlebih dahulu lalu sinkronkan dengan akunPosAja!.
Post a Comment
Post a Comment